(0362) 3428421
tejakula@bulelengkab.go.id
Kecamatan Tejakula

Rapat Koordinasi dalam Rangka Persiapan Hari Kesiapsiagaan Bencana ( HKB ) Tahun 2019

Admin tejakula | 09 April 2019 | 419 kali

Acara rapat koordinasi Dalam rangka Persiapan Hari Kesiapsiagaan Bencana ( HKB ) Tahun 2019, Selasa,( 9/4) bertempat di ruang pertemuan BPBD Kabupaten Buleleng. acara rapat di hadiri oleh Bapak Kalak BPBD Kabupaten Buleleng Ida Bagus Suadnyana, Tim BASARNAS Provinsi,  Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Putu Meles, Sekretaris BPBD Ketut Susila, dari unsur Kepolisian Polres Buleleng, Dinas Sosial, Ketahanan Pangan, Dinas PUPR Kabupaten Buleleng, PDAM ,PLN, PMI Buleleng dan Camat se - Kabupaten Buleleng.

Dalam Sambutanya Bapak Kalak BPBD Kabupten Buleleng menyampaikan bahwa pada tanggal 26 April telah di tetapkan sebagai dari Kesiapsiagaan Bencana mengingat pada bulan tersebut adalah hari dimana terjadi bencana di sebagian besar wilyah Indonesia, maka dengan di tetapkannya bulan HKB dengan selogan " # Siap Untuk Selamat dan # Kita Jaga Alam Jaga Kita #. rencana dari BPBD Kabupaten Buleleng akan menempatkan pos - pos Kesiapsiagaan Bencana di 3 Kecamatan yaitu Kecamatan Tejakula. Kecamatan Buleleng dan Kecamatan Seririt. dengan di tempatkanya pos - pos pemantuan tersebut maka di harapkan dapat mengurangi kerugian/korban jiwa akibat dari bencana. Sedangakan pelaksanaan edukasi kebencanaan akan di lakukan serentak di masing - masing Kecamatan pada Bulan April oleh BPBD Kabupaten Buleleng, selain itu untuk uji sirena atau tanda - tanda bencana akan di lakukan di Seririt dan Desa Sangsit Kecamatan Sawan pada Bulan April 2019, dengan di tetapkannya hri HKB diharapkan pula agar Kecamatan dapat membantu memberikan info apabila ada kemungkinan terjadi bencana kepada pihak terkait ( BPBD ).dalam pelaksanaan edukasi kebencanaan di Sangsit akan di adakan di SD 1 Sangsit tenteng bencana Gempa, sementara untuk di Seririt akan di adakan edukasui Tsunami. Dalam pelaksanaan ini tentunya harus di sosialisasikan kepada masyarakat sekitar sehingga tidak menimbulkan kepanikan dalam pelaksanaan.